RANGKUMAN PERTEMUAN 12 – SATELIT
SEJARAH SATELIT:
• Teknologi satelit berawal dari tulisan Arthur C. Clarke(1945) yang berjudul extra terrestrial relays, tulisan ini muncul karena adanya keterbatasan jarak untuk transmisi radio terrestrial (permukaan bumi).
• Pada tulisan tersebut diungkapkan tentang visinya, bahwa pada dasarnya telekomunikasi melalui radio bisa dilakukan menjangkau seluruh permukaan bumi apabila kita menempatkan tiga buah stasiun penggulang radio (relay stasion) di ruang angkasa pada jarak tertentu.
DEFINISI SATELIT:
• Satelit adalah benda yang mengorbit benda lain dengan waktu rotasi dan revolusi tertentu.
• Satelit dapat mengelilingi planet karena adanya gaya gravitasi planet.
• Satelit adalah repeater yang berfungsi untuk menerima signal gelombang microwave dari stasiun bumi, ditranlasikan frequensinya, kemudian diperkuat untuk dipancarkan kembali kearah bumi sesuai dengan coveragenya yang merupakan lokasi stasiun bumi tujuan atau penerima.
JENIS SATELIT : satelit alami dan satelit buatan.
SATELIT ALAMI :
salah satu benda luar angkasa yang telah ada (bukan buatan manusia) yang mengorbit suatu planet. Satelit alami bumi adalah bulan. Selama mengelilingi bumi, bulan ,mengalami 3 gerakan sekaligus, yaitu : rotasi, revolusi mengelilingi bumi, dan revolusi mengelilingi matahari.
FUNGSI SATELIT ALAMI:
• Melindungi planet yang diorbitnya dari hantaman benda langit lain seperti komet dan asteroid.
• Dapat mengontri kecepatan rotasi suatu planet karena efek gravitasional tidal wave
• Menyeimbangkan perputaran siklus air laut yang mengakibatkan pasang surut air laut.
• Mengurangi efek yang ditimbulkan akibat radiasi sinar ultraviolet.
• Memberi penerangan pada malam hari.
• Contoh satelit alami : callisto & Ganymede mengorbit Jupiter, Titan mengorbit saturnus.
SATELIT BUATAN :
salah satu benda luar angkasa buatan manusia yang mengorbit suatu planet yang dalam pembuatannya memilikia jenis dan fungsi tertentu dengan tujuan untuk kepentingan manusia.
JENIS – JENIS SATELIT BUATAN BERDASARKAN FUNGSINYA:
• Satelit navigasi , berfungsi untuk penerbangan dan pelayaran. Satelit ini memberikan informasi pesawat terbang dan kapal yang sedang dalam perjalanan.
• Satelit geodesi, berfungsi untuk melakukan pemetaan bumi dan mendapatkan informasi tentang grafitasi.
• Satelit komunikasi, berfungsi untuk komunikasi seperti radio, televisi, dan telepon.
• Satelit meteorology, berfungsi untuk menyelidiki atmosfer bumi guna melakukan peramalan cuaca.
• Satelit penelitian , fungsinya untuk menyelidiki tata suryan dan alam semesta secara leih bebas tanpa dipengaruhi oleh atmosfer. Satelit ini berusaha mendapatkan data data tentang matahari dan bintang bintang lain untuk mengungkap rahasia alam semesta.
• Satelit militer, berfungsi untuk kepentingan militer suatu negara, misalnya mengintai kekuatan senjata lawan.
• Satelit survei sumber daya alam, berfungsi untuk memetakan dan menyelidiki sumber, sumber alam dibumi bagi kepentingan pertambangan , pertanian , perikanan dan lain-lain.
JENIS SATELIT BERDASARKAN KETINGGIANNYA:
• Satelit LEO(low earth orbit)
-bergaris edar antara 500 – 10.000 km
-waktu revolusi 2 – 6 jam.
-Contoh satelit : iridium, global start, elipsat, odessey, dan constellation.
• Satelit MEO(medium low earth orbit)
-bergaris edar 10.000 – 20.000 km
-waktu revolusi 6-12 jam.
• Satelit GEO(Geostationary earth global)
-mengorbit pada obit geostationer (36.000 KM)
-orbit geostasioner adalah orbit yang menyebabkan waktu revolusi satelit sama dengan rotasi bumi atau satu hari.
-contoh satelit palapa dan intelsat.
KOMUNIKASI SATELIT:
Akses ke satelit dapat dilakukan dengan cara single access atau multiple access.
• Single access : penggunaata atau pemanfaatan satu transponder oleh satu stasiun bumi, contohnya SCPC(single channel per carrier)
• Multiple access : penggunaan satu transponder oleh beberapa stasium bumi secara bersamaan tanpa saling mengganggu satu sama lain, contoh TDMA (time division multiple access).
KEUNTUNGAN SATELIT:
• Cakupan yang luas (satu negara, region , atau benua)
• Bandwith besar
• Bebas dari infrastruktur terrestrial (infrastruktur permukaan bumi)
• Instalasi jaringan segmen bumi yang cepat.
• Biaya relative rendah per-site
• Karakteristik layanan dari satu provider
• Layanan mobile/wireless yang bebas lokasi
KEKURANGAN SATELIT :
• Delay propagasi yang besar
• Rentan pengaruh terhadap atmosfir
• Modal pembangunan awal yang besar
• Biaya komunikasi untuk jarak jauh dan pendek relative sama
• Hanya ekonomis jika jumlah user sama.
SYSTEM KOMUNIKASI SATELI TERDIRI DARI 2 KOMPONEN :
• Groud segmen (user termina, stasiun bumi dan jaringan)
• Space segmen (power supply, control temperature, telemetry, tracking dan command / TT&C)